Keindahan Alam Way Lalaan, Surga Tersembunyi di Tanggamus

Tanggamus — Suara gemericik air dan udara sejuk pegunungan menjadi suguhan utama saat berkunjung ke Way Lalaan, salah satu destinasi wisata alam yang berada di Kabupaten Tanggamus, Lampung. Nama “Way Lalaan” sendiri berasal dari bahasa Lampung, di mana “way” berarti sungai. Air terjun ini mengalir langsung dari lereng gunung dan terbagi menjadi dua tingkat, menciptakan panorama alam yang memesona.

Terletak di kaki Gunung Tanggamus, Way Lalaan sendiri dikenal sebagai salah satu air terjun tertua yang pernah ditemukan sejak era kolonial Belanda, dan kini menjadi destinasi favorit bagi wisatawan lokal yang ingin sejenak lepas dari hiruk-pikuk kota.

Dari pusat Kota Bandar Lampung, jarak menuju Way Lalaan sekitar 80 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 2 hingga 2,5 jam perjalanan darat menggunakan kendaraan pribadi. Akses menuju lokasi cukup mudah, dengan jalan yang sudah beraspal hingga ke area parkir wisata.

Selain menikmati keindahan air terjun, pengunjung juga dapat bersantai, berfoto, hingga menikmati bekal di tengah nuansa hutan yang menyejukkan. Way Lalaan cocok dijadikan tempat healing singkat, terutama bagi kamu yang mencintai wisata alam.

Untuk mendukung kenyamanan pengunjung, pengelola wisata menyediakan beberapa fasilitas, antara lain:
• Area parkir kendaraan
• Kamar mandi & toilet umum
• Warung makanan/minuman lokal
• Gazebo dan tempat duduk untuk bersantai
• Spot foto alami dan buatan
• Tangga pengaman menuju air terjun tingkat bawah

Sebagai destinasi wisata alam yang masih terjaga keasriannya, Way Lalaan membutuhkan kepedulian kita bersama. Pengunjung dihimbau untuk:
• Tidak membuang sampah sembarangan
• Menggunakan tempat sampah yang tersedia, atau membawa kantong sampah sendiri
• Menghindari merusak tanaman dan fasilitas umum
• Tidak mandi di area yang berbahaya atau terlarang
• Menjaga ketenangan dan tidak membuat keributan berlebihan

Mari kita jadikan wisata alam bukan hanya tempat menikmati keindahan, tapi juga ruang untuk tumbuhnya kesadaran menjaga lingkungan.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top